Selamat Datang

Ahlan wa Sahlan, Selamat Datang di Blog kami.

Kamis, 02 Desember 2010

Rahasia Air Liur

Keunikan dan Rahasia Yang Terkandung Dalam Air Liur

Air liur atau ludah bukan sekedar cairan di mulut yang dianggap menjijikkan dan kotor. Ada banyak hal yang dapat diketahui dari air liur. Apa saja rahasia di balik air liur?

Beberapa orang mungkin menganggap air liur steril atau desinfektan, sehingga percaya bahwa air liur akan lebih cepat menyembuhkan luka. Padahal, mulut adalah sarang kuman dan bakteri. Ada lebih dari 600 jenis bakteri di dalam mulut dan air liur yang dapat menyebabkan infeksi. Seperti dilansir dari MSN berikut rahasia di balik air liur :

Apa saja yang ada di air liur?

Sebagian besar air liur adalah air, tetapi juga mengandung elektrolit, bakteri, virus, jamur, sekresi dari hidung dan paru-paru, sel-sel dari lapisan mulut dan sekitar 500 protein.

Tentu saja, isi dari air liur juga tergantung pada apa yang dimasukkan ke dalam mulut, seperti puing-puing makanan. Komponen pasta gigi juga umum ditemukan dalam air liur. Kandungan air liur setiap orang pun berbeda.

Apa yang bisa diketahui dari air liur?

Dari air liur, bisa didapatkan sampel dari DNA. Bahkan, meskipun air liur tidak mengandung sel DNA, tetapi sel-sel dari lapisan mulut dapat ditemukan di sampel air liur.

Air liur juga merupakan petunjuk lain untuk menungkapkan identitas seseorang. Air liur dapat mengungkapkan apa yang sudah dimakan dan obat-obatan yang mungkin dikonsumsi, seperti kokain, ganja dan barbiturat. Para ilmuwan juga dapat menggunakan sampel air liur untuk menunjukkan berapa banyak obat tertentu dalam tubuh.

Para ilmuwan juga ingin dapat menggunakan air liur sebagai alat untuk mendeteksi penyakit, karena jauh lebih mudah, dan dalam banyak kasus lebih aman. Tes HIV merupakan salah satu tes yang mana air liur digunakan sebagai sampel, meskipun tes darah masih merupakan cara standar untuk tes HIV.

Apa saja fungsi air liur?

Sebagian orang tidak menyadari betapa pentingnya fungsi air liur, yaitu:

  1. Memecah makanan dalam mulut, sehingga dapat dirasakan oleh lidah dan lebih mudah dicerna oleh perut.
  2. Membersihkan makanan dan sel-sel mati dari lapisan mulut
  3. Mengikat makanan menjadi bola sehingga dapat ditelan
  4. Membersihkan makanan dan bakteri dari gigi
  5. Mencegah lapisan mulut kering
  6. Menghancurkan atau mencegah pertumbuhan jamur tertentu
  7. Menetralisir asam dari makanan dan minuman
  8. Membantu menumbuhkan enamel gigi yang rusak, karena kalsium dan kadar fosfor

Berapa banyak jumlah air liur?

Goodson memperkirakan rata-rata seseorang memproduksi kurang lebih setengah liter air liur dalam satu hari. Tapi tentu saja jumlah ini juga dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain:

  1. Gen
  2. Waktu (produksi air liur melambat secara drastis di malam hari)
  3. Banyak air yang diminum
  4. Sedang mengunyah permen karet atau menghisap permen keras (keduanya meningkatkan produksi air liur)
  5. Mencium sesuatu yang menarik (juga meningkatkan produksi air liur, itu sebabnya ada istilah 'lezat')
  6. Lebih dari 400 obat menyebabkan penurunan produksi air liur
  7. Umur produksi (air liur menurun seiring dengan usia)
  8. Memiliki kondisi atau penyakit yang mempengaruhi produksi air liur, seperti sindrom Sjorgen, atau sedang menjalani terapi radiasi. (apakabardunia.com)

Kembalikan Stamina Tubuh

Kembalikan Stamina Tubuh Anda

Y! Newsroom

Y! Newsroom - Sabtu, 27 November

Bekerja lebih dari 12 jam sehari. Tidur kurang dari 8 jam setiap malamnya. Asupan makanan tidak seimbang. Stres selalu menyertai aktivitas. Jika ini semua terjadi pada Anda, hati-hati, karena bisa saja penyakit serius ada di tubuh Anda.

Tapi tak perlu khawatir menjadi seorang pekerja keras. Yang penting seimbangkan kehidupan Anda mulai sekarang. Caranya? Mudah saja, ikuti beberapa tips berikut seperti yang dilansir oleh Sheknows.

1. Rajin Berolahraga

Olahraga menjadi salah satu aktivitas yang paling malas dikerjakan oleh pekerja kantoran. Sebenarnya Anda tak perlu berolahraga layaknya seorang atlet. Cukup 15 menit saja tiga hari seminggu dan dilakukan secara rutin!.

Biasakan seusai bangun tidur di pagi hari, lakukan peregangan di halaman rumah atau balkon apartemen Anda. Peregangan penting untuk melemaskan otot Anda. Lalu hiruplah udara segar di pagi hari dalam-dalam. Udara pagi yang belum terkontaminasi polusi cukup baik untuk melancarkan metabolisme tubuh.

Lalu jika Anda sudah tiba di kantor, coba tidak menaiki lift. Gunakan tangga darurat dari lantai dasar menuju ruangan Anda. Rajin naik tangga akan menyehatkan jantung, memperlancar aliran darah dan membuat tungkai menjadi lebih kokoh. Cukup naik tangga sebanyak 3-6 lantai saja, jika rutin rasakan manfaatnya. Tapi sebelumnya tanyakan ke pengelola gedung apakah tangga darurat di gedung tempat Anda berkantor memungkinkan untuk digunakan selain dalam keadaan darurat.

Lari atau bersepeda adalah olahraga paling murah namun efeknya dahsyat. Jika rutin dilakukan, selain sehat, berat tubuh Anda bisa turun. Cobalah seminggu sekali bersepeda ke kantor, seperti yang semakin banyak dilakukan oleh para pekerja kantoran di Jakarta. Selain membakar lemak, bersepeda ikut membantu mengurangi polusi. Tapi perhatikan faktor keselamatan jika Anda bersepeda di kota besar. Gunakan helm, sepeda standar yang memiliki rem dan lampu pengaman, serta pastikan Anda tidak berada di jalur kendaraan bermotor.

Jika di hari kerja olahraga sulit dilakukan, gunakan akhir pekan. Pagi atau siang tak masalah. Di gym atau jogging outdoor juga sehat. Yang penting jangan lupa pemanasan agar tidak cedera dan lakukan dengan penuh kesenangan.

2. Konsumsi Suplemen

Mengonsumsi vitamin atau suplemen bisa membantu menambah stamina. Pilih suplemen yang aman dan tidak murahan. Perhatikan pula apakah Anda punya maag atau tidak. Jangan lupa lihat tanggal kadaluarsanya.

Baiknya Anda perlu berkonsutasi ke ahli gizi untuk memilih suplemen yang akan dipakai.

3. Konsumsi Kafein di Pagi dan Sore Hari

Minum kopi dan teh pada pagi dan sore hari ternyata baik. Beberapa ahli gizi di Amerika Serikat menganjurkan untuk minum secangkir kopi/teh pada pagi dan sore hari agar konsentrasi tetap terjaga dan menyegarkan pikiran.

Tapi untuk yang memiliki tekanan darah tinggi, jantung atau maag, ganti kopi Anda dengan teh.

4. Buah, Jus dan Sayur

Terlalu banyak makan steak atau ayam bakar tak baik. Kombinasikan makanan Anda dengan sayur segar dalam jumlah cukup, seperti lalapan. Sayur terutama yang berwarna hijau memiliki serat tinggi. Serat dari sayuran bagus untuk organ pencernaan manusia. Selain itu sayur membantu menangkal flu da sejumlah penyakit. Sayuran seperti brokoli, buncis, wortel atau daun-daunan tertentu sangat baik bagi tubuh.

Jangan lupa makan buah. Di pagi hari buah akan lebih bermanfaat dimakan sebelum sarapan. Buah seperti pisang atau apel baik dimakan saat pagi hari. Jus juga bisa menjadi alternatif jika Anda malas mengunyah. Perhatikan komposisi air dan buah saat hendak menjusnya. Setidaknya 70 persen untuk buah, sisanya air putih. Hindari juga gula pasir, karena buah sudah mengandung gula alami.

5. Tidur Cukup

Gunakan waktu luang Anda sebaik mungkin. Di akhir pekan Anda bisa tidur siang. Tidur siang selama dua jam bisa menyegarkan tubuh dan pikiran. Sebaiknya di malam hari usahakan tidur selama 6-8 jam. Jika ingin cepat mengantuk, Anda bisa dahulukan dengan membaca, minum susu rendah lemak atau dipijat.

Selamat mencoba!

Otak Lebih Suka Warna dan Gambar


Ternyata, Otak Lebih Suka Gambar dan Warna

Otak memainkan peranan yang penting, karena di dalam organ ini terdapat pusat dari berbagai aktivitas manusia dan salah satunya berhubungan dengan kecerdasan. Kecerdasan seseorang itu tidak menetap, karena jika seseorang terus mendapatkan stimulus yang tepat maka kecerdasan ini bisa meningkat. (foto: brainandspinalcord.org)

Setiap orang membutuhkan stimulus yang baik agar otak bisa berkembang secara optimal. Namun otak manusia sebenarnya lebih menyukai segala sesuatu yang berbentuk gambar dan berwarna.

Otak memainkan peranan yang penting, karena di dalam organ ini terdapat pusat dari berbagai aktivitas manusia dan salah satunya berhubungan dengan kecerdasan. Kecerdasan seseorang itu tidak menetap, karena jika seseorang terus mendapatkan stimulus yang tepat maka kecerdasan ini bisa meningkat.

"Otak manusia itu lebih suka dengan segala sesuatu yang bergambar dan berwarna. Karena gambar bisa memiliki sejuta arti sedangkan warna akan membuat segala sesuatu menjadi lebih hidup," ujar Bobby Hartanto, MPsi dalam acara konferensi Smart Parents Membantu Orangtua Gali Potensi Anak Pada Golden Periode di Annex Building Wisma Nusantara Complex.

Nah, karena otak lebih suka gambar dan warna, sebaiknya buku untuk anak-anak jangan yang berisi banyak kata-kata, tapi berisi gambar yang dilengkapi dengan warna-warna agar lebih menarik.

Dengan membuat poster yang dilengkapi dengan kata-kata positif anak akan lebih mengerti. Misalnya jika ingin mengajarkan anak disiplin, buatlah gambar binatang yang sedang mengantre lalu berilah tulisan 'Antri Yuk'. Orangtua dapat membuat poster sendiri sesuai dengan tujuannya apa dan bisa ditempel di kamar sang anak.

"Semakin banyak rangsangan tepat yang diterima oleh anak, maka anak akan semakin baik dalam mengingat. Serta koneksi antar neuron akan semakin banyak dan struktur otak akan rapat," ungkapnya.

Untuk memperkuat koneksi antar neuron yang sudah ada, maka harus dilakukan pengulangan sesering mungkin agar koneksi tersebut semakin kuat. Jika otak tidak dirangsang, maka koneksi yang sudah terbentuk bisa saja menjadi runtuh.

"Agar otak bisa berkembang dan mampu mengolah informasi secara optimal, maka orangtua harus memahami bagaimana cara anak belajar, menyerap dan mengolah informasi sehingga bisa memberikan stimulus yang tepat," ujar Bobby.

Bobby menambahkan 5-10 menit sebelum anak jatuh tertidur adalah waktu yang tepat untuk mengingat atau menanamkan nilai-nilai tertentu. Karena pada saat tersebut ada gelombang tetha di otak mampu mengingat dan menyimpannya sebagai memori jangka panjang. (detik.com)

8 Waktu di mana Seseorang Bisa Menjadi Brilian

8 Waktu di Mana Seseorang Bisa Menjadi "Brilian"

Jumat, 19 November 2010 14:51

Ilustrasi: Banyak yang menduga hanya energi atau berat badan yang dapat berfluktuasi selama satu hari. Padahal otak manusia juga memiliki irama tersendiri dan ada waktu-waktu terbaiknya. (foto: Google)

Banyak yang menduga hanya energi atau berat badan yang dapat berfluktuasi selama satu hari. Padahal otak manusia juga memiliki irama tersendiri dan ada waktu-waktu terbaiknya. Kapan saja waktu brilian untuk melakukan aktivitas tertentu?

Seperti diberitakan dari Health.MSN, ada 8 waktu tertentu yang mana seseorang bisa menjadi brilian dalam melakukan tugas-tugasnya, yaitu:

Jam 7-9 pagi: Saat terbaik untuk meningkatkan semangat dan gairah
"Waktu tersebut merupakan saat yang sempurna untuk meningkatkan ikatan dengan pasangan ketika baru bangun tidur," ujar Ilia Karatsoreos, PhD, ahli saraf dari Rockefeller University.

Hal ini karena kadar hormon oksitosin (hormon cinta) berada di level tertinggi setelah bangun tidur. Waktu ini merupakan saat yang tepat untuk memperkuat hubungan dengan orang-orang yang paling penting dalam hidup. Peneliti Inggris menuturkan bahwa kadar oksitosin pada laki-laki akan berangsur-angsur menurun seiring berjalannya waktu.

Jam 9 pagi sampai 11 siang: Saat terbaik untuk kreativitas
Pada waktu tersebut otak memiliki hormon kortisol (hormon stres) yang cukup, sehingga dapat membantu memfokuskan pikiran dan hal ini tidak dipengaruhi oleh usia berapa pun.

Saat ini merupakan waktu yang prima untuk belajar serta mengerjakan tugas yang membutuhkan analisa dan konsentrasi. Karena itu saatnya mengembangkan ide baru, membuat presentasi atau melakukan brainstorming.

Jam 11 sampai jam 2 siang: Saat terbaik untuk melakukan tugas yang sulit
Peneliti Jerman menuturkan saat tersebut hormon melatonin (hormon tidur) telah menurun tajam, sehingga tubuh lebih siap untuk mengerjakan beban proyek atau pekerjaan yang sulit dan keras.

Namun sebaiknya tetap tidak melakukan beberapa tugas secara bersamaan, karena akan membuat seseorang kehilangan konsentrasi. Karena itu saatnya melakukan presentasi atau melakukan tugas yang berat lainnya.

Jam 2-3 siang: Saat terbaik untuk beristirahat
Untuk mencerna makan siang, maka tubuh akan menarik darah dari otak ke perut, kondisi ini akan membuat asupan darah atau oksigen ke otak sedikit berkurang yang membuat seseorang jadi mengantuk. Untuk itu cobalah beristirahat sebentar dari pekerjaan.

Jika tetap harus bekerja dan melawan kantuk, cobalah berjalan-jalan sebentar, melakukan meditasi atau minum air putih. Hal ini bisa meningkatkan volume vaskuler dan sirkulasi sehingga meningkatkan aliran darah ke otak.

Jam 3 siang sampai 6 sore: Saat terbaik untuk kolaborasi
"Pada saat sekarang otak akan merasa sangat lelah," ujar Paul Nussbaum, PhD, seorang neuropsikolog klinis. Karena itu tak ada salahnya untuk melakukan kolaborasi dengan rekan kerja atau melakukan kegiatan yang berbeda. Meskipun otak tidak setajam waktu sebelumnya, tapi seseorang akan merasa lebih santai dan tekanan tubuhnya juga lebih rendah.

Jam 6 sore sampai 8 malam: Saat terbaik untuk melakukan tugas-tugas pribadi
Diantara jam tersebut, peneliti menemukan bahwa otak sudah masuk dalam tahap 'pemeliharaan', yaitu ketika produksi melatonin masih berada di level rendah.

Tak ada salahnya untuk berjalan-jalan seorang diri atau bersama teman-teman, menyiapkan makan malam atau menikmati waktu yang berkualitas bersama anggota keluarga.

Jam 8-10 malam: Saat terbaik untuk bersantai
Pada saat ini ada transisi dari kondisi terjaga menjadi mengantuk, karena kadar hormon melatonin akan meningkat cepat. Sementara itu kadar serotonin (neurotransmitter yang berhubungan dengan semangat) akan memudar.

Rubin Naiman, PhD spesialis masalah tidur dari University of Arizona's Center for Integrative Medicine menuturkan sekitar 80 persen serotonin akan dirangsang dari paparan sinar matahari, sehingga jika matahari tenggelam kadar dalam dalam tubuh juga berkurang.

"Pada malam hari ketika otak sudah lelah, merupakan cara terbaik untuk membuat tubuh menjadi santai seperti menonton film lucu, merajut atau melakukan hal-hal yang bisa membuat tubuh santai atau rileks," ujar Naiman.

Jam 10 malam ke atas: Saat terbaik untuk tidur dan menunda segala kegiatan
Saat ini merupakan waktunya istirahat malam dan tidur, pengaturan cahaya akan dapat membantu membiarkan otak beristirahat. Setelah beberapa jam, otak akan siap kembali untuk memulai aktivitas baru.

Usahakan untuk mendapatkan tidur yang cukup sebanyak 7-8 jam, sehingga bisa mendapatkan kesehatan dan energi yang optimal di pagi hari. (health.detik.com)